Mengoptimalkan Pembelajaran IPA Dengan Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Benda Dan Sifatnya Di SDN 1 Pasarkeong

Authors

  • Delli Fahrunasihah Universitas Setia Budhi Rangkasbitung
  • Hanny Hidayati Universitas Setia Budhi Rangkasbitung
  • Mardalena Triatma Universitas Setia Budhi Rangkasbitung
  • Yadi Heryadi Universitas Setia Budhi Rangkasbitung

Keywords:

Pembelajaran IPA, Benda Dan Sifatnya, Media Audio Visual, Sekolah Dasar, Pemahaman Konsep

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) melalui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi “Benda dan Sifatnya” di kelas IV SDN 1 Pasarkeong. Pendekatan yang digunakan adalah metode ceramah yang dikombinasikan dengan media audio visual berupa video edukatif dari YouTube. Observasi dilakukan pada tanggal 20 Februari 2025 terhadap 41 siswa, dengan evaluasi hasil belajar melalui post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71% siswa mencapai nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), 22% siswa berada di bawah KKM, dan 7% siswa tidak hadir. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dasar IPA, khususnya bagi siswa dengan gaya belajar visual. Namun, keterbatasan dalam kemampuan membaca dan daya tangkap siswa masih menjadi kendala yang memerlukan strategi pembelajaran tambahan seperti pendampingan individu dan penggunaan bahasa yang lebih sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) melalui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi “Benda dan Sifatnya” di kelas IV SDN 1 Pasarkeong. Pendekatan yang digunakan adalah metode ceramah yang dikombinasikan dengan media audio visual berupa video edukatif dari YouTube. Observasi dilakukan pada tanggal 20 Februari 2025 terhadap 41 siswa, dengan evaluasi hasil belajar melalui post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71% siswa mencapai nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), 22% siswa berada di bawah KKM, dan 7% siswa tidak hadir. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dasar IPA, khususnya bagi siswa dengan gaya belajar visual. Namun, keterbatasan dalam kemampuan membaca dan daya tangkap siswa masih menjadi kendala yang memerlukan strategi pembelajaran tambahan seperti pendampingan individu dan penggunaan bahasa yang lebih sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) melalui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi “Benda dan Sifatnya” di kelas IV SDN 1 Pasarkeong. Pendekatan yang digunakan adalah metode ceramah yang dikombinasikan dengan media audio visual berupa video edukatif dari YouTube. Observasi dilakukan pada tanggal 20 Februari 2025 terhadap 41 siswa, dengan evaluasi hasil belajar melalui post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71% siswa mencapai nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), 22% siswa berada di bawah KKM, dan 7% siswa tidak hadir. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dasar IPA, khususnya bagi siswa dengan gaya belajar visual. Namun, keterbatasan dalam kemampuan membaca dan daya tangkap siswa masih menjadi kendala yang memerlukan strategi pembelajaran tambahan seperti pendampingan individu dan penggunaan bahasa yang lebih sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) melalui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi “Benda dan Sifatnya” di kelas IV SDN 1 Pasarkeong. Pendekatan yang digunakan adalah metode ceramah yang dikombinasikan dengan media audio visual berupa video edukatif dari YouTube. Observasi dilakukan pada tanggal 20 Februari 2025 terhadap 41 siswa, dengan evaluasi hasil belajar melalui post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71% siswa mencapai nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), 22% siswa berada di bawah KKM, dan 7% siswa tidak hadir. Temuan ini mengindikasikan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dasar IPA, khususnya bagi siswa dengan gaya belajar visual. Namun, keterbatasan dalam kemampuan membaca dan daya tangkap siswa masih menjadi kendala yang memerlukan strategi pembelajaran tambahan seperti pendampingan individu dan penggunaan bahasa yang lebih sederhana. 

References

Aprilia, A. (2018). Pemahaman konsep perubahan sifat benda pada mata pelajaran IPA melalui metode eksperimen. Pedagogik Journal of Islamic Elementary School, 11-22.

Fitri, A., Rosa, A. R., Kusumawardani, A., Nursya'bani, K. K., Fatimah, K., & Setianingsih, N. I. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Untuk Kelas IV. Jakarta Pusat: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian, Kemendikbud, Riset dan Teknologi.

Kunandar. (2007). Guru Profesional Implementasi Kurikulum KTSP Dan Sukses Salam

Sertifikasi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Samatoa, usman. (2018). Pembelajaran IPA Di sekolah Dasar. Jakarta : Indeks

Downloads

Published

2025-03-31

How to Cite

Fahrunasihah, D., Hidayati, H. ., Triatma, M. ., & Heryadi, Y. . (2025). Mengoptimalkan Pembelajaran IPA Dengan Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Benda Dan Sifatnya Di SDN 1 Pasarkeong. LOGIC : Jurnal Ilmu Komputer Dan Pendidikan, 3(2), 196–200. Retrieved from https://journal.mediapublikasi.id/index.php/logic/article/view/5303

Similar Articles

<< < 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)